header

Percakapan Kontroversial: Oknum TNI, Ratusan Juta, dan Rekrutmen Casis

Senin 16-10-2023 / 18:20 WIB


Percakapan Kontroversial: Oknum TNI, Ratusan Juta, dan Rekrutmen Casis

Jakarta, 16 Oktober 2023 - Sebuah kontroversi besar tengah memunculkan ketidakpercayaan terhadap integritas rekrutmen calon siswa (Casis) TNI (Tentara Nasional Indonesia) setelah postingan viral muncul di akun Instagram @ayoberanilaporkan6. Postingan ini mengungkap dugaan pungutan liar yang melibatkan seorang oknum anggota TNI dalam rekrutmen Casis.

Dalam postingan yang telah menjadi perbincangan hangat di media sosial, terlihat tangkapan layar percakapan WhatsApp antara seorang calon Casis yang baru saja ditolak dalam tes masuk TNI AD, dan seorang individu yang diduga adalah oknum anggota TNI berpangkat Pratu. Percakapan itu mengungkap negosiasi biaya masuk yang mencapai angka fantastis, yakni 370 juta Rupiah.


Kasus ini menduga bahwa uang sejumlah itu diminta sebagai "uang pelicin" untuk memastikan kelulusan sang calon Casis melalui jalur khusus. Kontroversi ini mencuatkan pertanyaan serius tentang etika rekrutmen dan integritas TNI, yang selama ini dikenal sebagai lembaga pertahanan yang kuat dan berkomitmen terhadap prinsip-prinsip kejujuran.

Akun Instagram @ayoberanilaporkan6 menyatakan bahwa kejadian ini kembali mengingatkan masyarakat tentang kasus serupa yang terjadi pada seorang atlet Muaythai berprestasi, Sarah Avilia Annisa Khasanah. Sarah berusaha masuk TNI AD melalui jalur khusus PK Atlet 2023, dengan referensi tertulis dari Pengurus Olahraga Muaythai Propinsi Jabar yang menyebutnya sebagai atlet berprestasi dengan berbagai penghargaan.

Namun, pengakuan saksi yang tidak disebutkan namanya mengungkapkan bahwa penguji dari TNI AD menanyakan hal yang tidak relevan selama tes Sarah. Meskipun keluarganya menjelaskan bahwa Sarah masuk melalui jalur atlet perempuan berprestasi, ia tetap ditolak dalam seleksi, memicu kebingungan keluarga dan masyarakat tentang transparansi dan integritas dalam rekrutmen TNI.


×

Reaksi atas postingan ini sangat kuat, dengan permintaan agar TNI segera menyelidiki dan mengambil tindakan terhadap oknum anggota TNI yang diduga terlibat dalam praktik pungutan liar. Masyarakat juga mengkhawatirkan bahwa jika hal ini tidak segera ditindaklanjuti, hal itu dapat merusak citra dan kepercayaan terhadap TNI AD sebagai lembaga pertahanan nasional.

Hingga saat ini, belum ada informasi lebih lanjut mengenai di mana dan siapa-siapa yang terlibat dalam kasus ini. Namun, masyarakat Indonesia dan pemangku kebijakan menantikan klarifikasi resmi dan langkah-langkah tegas dari TNI untuk menjaga integritas dan transparansi dalam rekrutmen calon prajuritnya.

TAG: #korupsi
Sumber:

BERITA TERKAIT