LINK VIDEO Gus Miftah Sebut Yati Pesek Jelek, Kalau Cantik Bisa Jadi Pekerja Seks
Nama Gus Miftah kembali menggebrak dunia maya dengan isu panas yang mengguncang seperti letusan gunung berapi. Sebuah video lawas yang semestinya terlupakan kini bangkit lagi dan menjadi percikan api di media sosial. Dalam video yang diunggah pada 5 Maret 2022 melalui kanal Gus Miftah Official, ia melontarkan komentar kontroversial yang dinilai menghina pesinden senior, Yati Pesek. Tak tanggung-tanggung, Gus Miftah dengan entengnya berkata:
"Saya bersyukur Bude Yati memiliki penampilan seperti itu, karena kalau lebih menarik mungkin malah jadi pekerja seks."
Netizen Murka: "Ini Lebih Memalukan dari Kasus Es Teh!"
Video tersebut langsung viral setelah dibagikan ulang oleh akun X @Ariezsetya01 pada Kamis (5/12/2024), dan kini telah ditonton lebih dari 305,6 ribu kali. Netizen pun berbondong-bondong meluapkan kemarahan mereka:
- "Ini bukan sekadar khilaf, ini bukti kebiasaan buruk! Mulutnya benar-benar tidak terjaga!" serang seorang netizen.
- "Ini bukan ceramah, ini penghinaan terbuka! Pantas diproses hukum!" tulis pengguna lain dengan geram.
Tokoh Publik Ikut Bereaksi!
Gelombang kritik juga datang dari tokoh publik. Yustinus Prastowo, mantan staf khusus Menteri Keuangan, menanggapi dengan keras:
"Bu Yati Pesek itu simbol seni dan budaya yang sangat dihormati. Tidak pantas seorang tokoh agama menghina seperti ini! Gus Miftah sudah kelewat batas!"
Yati Pesek: "Masih Layakkah Disebut Ustaz?"
Tak tinggal diam, Yati Pesek sendiri memberikan pernyataan penuh sindiran. Sebagai seniman kawakan yang mewarisi bakat seni dari keluarga, ia merasa tersinggung oleh pernyataan tersebut. Dengan tegas, ia mengatakan:
"Ustaz seharusnya menyebarkan nilai kebaikan, bukan penghinaan. Kalau begini, apa dia pantas disebut ustaz atau kyai?"
Kontroversi Tiada Henti: Dari Es Teh ke Seni
Pernyataan ini semakin menambah daftar kontroversi Gus Miftah yang sebelumnya viral karena menyebut penjual es teh "goblok". Kini, publik semakin mempertanyakan: apakah ini batas candaan yang layak, atau murni penghinaan yang membungkus diri sebagai humor?
Kritik Membanjir, Reputasi di Ujung Tanduk?
Sorotan terhadap Gus Miftah terus memanas. Banyak pihak mendesak introspeksi mendalam dan langkah tegas atas ucapan-ucapan yang dinilai tidak pantas di ruang publik. Jika tidak segera diatasi, bukan tidak mungkin reputasinya semakin hancur oleh kontroversi demi kontroversi yang terus muncul.
Akankah Yati Pesek membawa masalah ini ke jalur hukum? Atau apakah konflik ini akan berakhir dengan mediasi? Satu hal yang jelas: badai kontroversi ini belum akan mereda dalam waktu dekat!
tapi memang keterlaluan Min...???? pic.twitter.com/wMuEbpti0N
— subaedy (@masedy_kw) December 5, 2024
