Makin Heboh di Tahun Ini! Jadwal Tayang Film Fly Me to Saitama 2 Live-Action, Momomi Dannoura bertemu Rei Asami
Pertemuan mereka memicu ikatan yang kuat di antara mereka, namun Momomi segera mengetahui rahasia Rei: dia adalah penduduk dari Prefektur Saitama. Terikat oleh kompleksitas latar belakang mereka dan perpecahan dalam masyarakat, mereka menjadi versi "Romeo dan Juliet" dari Saitama, memulai rencana berani untuk melarikan diri dan memulai gerakan politik yang bertujuan untuk membebaskan Saitama dari belenggu penindasan.
Fly Me to Saitama ditulis dengan karakter-karakter yang cerdas dan menarik, serta menghadapi tema diskriminasi dan identitas regional melalui sindiran lucu dan perjalanan orang-orang yang tertindas untuk mencapai kedudukan yang pantas bagi mereka.
Layak untuk Ditonton?
Salah satu kekuatan utama dari film ini adalah kemampuannya untuk mempertahankan nada satir yang tajam secara konsisten. Film ini mengambil stereotip dan prasangka sosial terhadap Tokyo dan Saitama, membesarkannya, dan mengubahnya menjadi narasi yang lucu dan provokatif.
Humor dalam film ini sering kali berlebihan dan ekstrem, tetapi tidak pernah kehilangan tujuan yang telah ditentukan, dengan komedi digunakan sebagai sarana untuk mengomentari bias dan persepsi masyarakat.
Dengan rating yang tinggi, film ini memiliki dampak yang luas pada penonton internasional. Aspek visualnya benar-benar memanjakan mata, dengan perpaduan yang kreatif antara elemen "steampunk, mode abad pertengahan, dan sci-fi tinggi".
Bagi penonton yang tinggal di Tokyo, kemungkinan besar mereka akan menangkap lelucon dan referensi lokal yang tersebar di sepanjang film. Meskipun beberapa hal mungkin terlewatkan dalam terjemahan, humor dan absurditas film ini tetap hadir dan sama kuatnya.***
