header

Kisah Viral di TikTok: Orangtua Korban Penipuan Voucher Belanja di Grand Opening Toko Elektronik di Kudus, Jawa Tengah

Senin 16-10-2023 / 13:19 WIB


Kisah Viral di TikTok: Orangtua Korban Penipuan Voucher Belanja di Grand Opening Toko Elektronik di Kudus, Jawa Tengah

Cerita penipuan yang baru-baru ini menjadi viral di platform media sosial, terutama TikTok, telah mengejutkan warga Kudus, Jawa Tengah. Kisah tersebut melibatkan seorang pengguna TikTok dengan akun @adadeech, yang berbagi kronologi penipuan yang dialami orangtuanya pada tanggal 7 Oktober 2023.

Cerita dimulai ketika orangtua @adadeech menerima panggilan telepon dari seorang yang tidak dikenal. Penelpon tersebut mengaku akan mengadakan syukuran grand opening toko elektronik dan mengundang orangtua korban untuk datang. Mereka pun datang ke toko tersebut, yang berlokasi di sebuah ruko tak jauh dari rumah mereka.


Namun, setibanya di sana, kondisi toko tersebut sangat mencurigakan. Tidak ada nama atau logo perusahaan yang terlihat, dan jumlah barang yang dipajang sangat sedikit. Di dalam toko terdapat empat karyawan yang bertugas sebagai sales, satu wanita, dan tiga pria yang mengaku berasal dari Sumatra.

Para sales melancarkan modus penipuan dengan memberikan katalog yang rusak dan menawarkan berbagai barang elektronik dan peralatan dapur. Namun, katalog tersebut tidak mencantumkan nama perusahaan atau logo, yang semakin menimbulkan kecurigaan.

Sales kemudian memberikan voucher belanja senilai Rp1.200.000 kepada korban, bersama dengan janji bonus hadiah senilai Rp5.000.000. Namun, sebelum voucher bisa digunakan, korban diminta membayar Rp1.300.000 terlebih dahulu.


×

Selain itu, sales juga menjanjikan fasilitas berupa baju batik, foto keluarga yang akan dicetak berukuran 5R, dan mesin water filter. Untuk memastikan korban terikat dalam penipuan ini, mereka diminta tanda tangan di atas nota bermaterai seharga Rp10.000 dan mengirimkan foto Kartu Keluarga (KK) melalui pesan WhatsApp kepada sales.

Setelah membayar, korban diberi dua produk water filter yang masih tersegel dalam kardus. Mereka diinstruksikan untuk tidak membuka segelnya hingga tanggal 20 Oktober 2023 dan dijanjikan akan dihubungi untuk arahan selanjutnya. Namun, pada keesokan harinya, para pelaku telah mengosongkan ruko persewaan tersebut dan melarikan diri.

@adadeech juga mengunggah video produk dalam kardus tersebut di TikTok. Hasil penelusuran di platform belanja online menunjukkan bahwa produk tersebut memiliki harga sekitar Rp450.000, jauh lebih rendah daripada yang dijanjikan.

Setelah kisah ini menjadi viral di TikTok, banyak warganet berbagi pengalaman serupa menjadi korban penipuan oleh sales elektronik sejak tahun 2000-an, bahkan dari berbagai daerah.

Para korban berharap agar kasus penipuan ini dapat menjadi pelajaran bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap tawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan dan untuk selalu memverifikasi informasi sebelum melakukan pembayaran.

Kepolisian setempat telah mengambil tindakan untuk menyelidiki kasus ini dan menangkap para pelaku yang terlibat dalam penipuan tersebut.

TAG: #viral
Sumber:

BERITA TERKAIT