Bupati Grobogan Sri Sumarni cukur Arif Sofianto Kades Sambung, buntut video viral sentil Jokowi
BURUHTINTA.co.id - Bupati Grobogan Sri Sumarni memotong rambut gondrong dua kepala desa yang tampir dalam video viral sentil nama Jokowi. Dalam video berdurasi 30 detik itu, Kepala Desa Sambung Kecamatan Godong, Arif Sofianto menyebut nama Jokowi. Sedangkan Kepala Desa Guyangan di Kecamatan Godong Suhadi itu ikut tertawa.
Sri Sumarni juga memotong rambut kedua kepala desa tersebut di kantor Bupati Grobogan. Bupati berharap ini menjadi yang terakhir kali terjadi. Karena pada kenyataannya kepala desa adalah pemimpin desa dan biasanya bisa dijadikan contoh.
"Rambut gondrong sesungguhnya tidak berhubungan dengan kasus sentil Jokowi. Tapi, mungkin kurang rapi, makanya saya potong. Harapannya dalam melayani rakyat lebih baik," kata Sri Sumarni,
"Saya disini untuk meminta maaf atas perbuatan kami atas nama kepala desa. Itu hanya lelucon, dan saya tidak benar-benar panggil Pak Jokowi, Presiden RI. Namun, Bapak Kepala Desa Sambung Kecamatan Godong, Arif Sofianto, menundukkan kepala dan berkata, "Terima kasih."
Sugeng Hariyanto, Kepala Desa Kejawan, Kecamatan Tegowanu, yang video pemukulannya terhadap seorang penjual rujak menjadi viral di media sosial, juga hadir dalam pertemuan tersebut.
Sri Sumarni juga meminta agar tindakan main hakim sendiri tidak terjadi lagi di masa mendatang. “Lebih hati-hati dalam bertindak dan teruslah menebar kebaikan,” kata Sri Sumarni kepadanya.
Sekda Grobogan Moh Sumarsono, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat (Dispermades) Desa Grobogan Haryono, dan beberapa camat juga hadir dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 40 menit itu.
Sekretaris Daerah Grobogan Moh Sumarsono mengatakan, kepala desa yang tindakannya mengejutkan masyarakat karena salah langsung diberi nasehat. Sumarsono mengatakan, “Tidak ada sanksi, tapi kami memberikan nasehat agar lebih baik dan tidak terjadi lagi.”***
