header

BUWAS sidak ke gudang beras PT Food Station Tjipinang Jaya Jakarta Timur

Sabtu 04-02-2023 / 06:08 WIB


BUWAS sidak ke gudang beras PT Food Station Tjipinang Jaya Jakarta Timur

BURUHTINTA.co.id - Pada Jumat, 3 Januari 2023, Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso atau yang lebih dikenal dengan Buwas, melakukan inspeksi tiba-tiba ke gudang beras PT Food Station Tjipinang Jaya di Jakarta Timur. Dalam inspeksinya, Buwas menemukan barang-barang yang diduga menunjukkan keberadaan mafia beras. Di lokasi pertama, Buwas menemukan tumpukan beras Bulog yang disampingkan dengan beras merek lain. Terdapat juga beberapa karung beras kosong dengan merek seperti Induk Ayam dan Lumbung Rejeki.

"Ini adalah karung beras komersil premium. Mungkin mereka mindahkan dari karung Bulog ke karung yang mereknya beda. Ini adalah buktinya terdapat ada banyak kemasan,"ujarnya sambil memeriksa karung beras kosong yang berada di tangannya. Ia kemudian membungkus karung tersebut dan berencana menggunakannya sebagai bukti yang akan dilaporkan ke Satgas Pangan Kepolisian.


Menurut Buwas, beras Bulog sengaja dipindahkan ke kemasan merek lain dengan label beras berkualitas premium. Hal ini menyebabkan harga beras Bulog yang seharusnya dijual seharga Rp 8.900 per kilogram di Pasar Induk Cipinang, melonjak menjadi Rp 12.000 per kilogram. Buwas juga mencurigai adanya tindakan yang dilakukan oleh mafia beras lain, yaitu dengan mencampurkan beras Bulog dengan beras lain dan menjualnya dengan harga di atas harga eceran tertinggi (HET).

Bukan hanya itu, dia juga curiga bahwa pedagang nakal melakukan pengemasan ulang dengan ukuran yang lebih kecil, yaitu 5 sampai 10 kilogram. Kemudian, di gudang lain, Buwas menemukan tumpukan beras Bulog yang disimpan bersamaan dengan beras bermerek premium. Tersebar pula di beberapa sudut ada karung beras kosong yang memiliki merek Bulog dan merek lain. Melihat hal ini, Buwas memanggil pemilik beras, yaitu pedagang. Stephen, pemilik gudang, membantah tuduhan yang diberikan oleh Buwas. Ia menjelaskan bahwa dia biasa membeli beras dari merek lain dari Karawang. Tidak yakin dengan jawaban itu, Buwas meminta sampel dari beras Bulog dan beras tersebut. Kemudian, dia membandingkan kedua jenis beras tersebut.

Menurut Buwas, kedua jenis beras terlihat sangat mirip secara mata. Karena itu, dia membawa sampel beras tersebut dan akan memeriksanya di laboratorium. Buwas berencana menggunakan hasil dari laboratorium sebagai bukti untuk melaporkan ke Satgas Pangan Polri.


×

Buwas berkeliling gudang dan menemukan suatu tempat yang diduga sebagai lokasi pencampuran beras Bulog dengan merek lain. Ia mempertanyakan alibi sang pedagang yang mengaku membeli beras dari Karawang.

Setelah mengungkit keberadaan mafia beras, Buwas memperingatkan Direktur Utama Food Station Tjipinang Jaya untuk mengambil tindakan terhadap pedagang yang beroperasi di bawah naungan BUMD tersebut. Ia juga sudah melaporkan dugaan keberadaan mafia beras ke Presiden Joko Widodo.

Buwas meminta sampel beras Bulog dan beras lain yang diklaim oleh pemilik gudang. Setelah membandingkan kedua jenis beras, Buwas membawa sampel ke laboratorium untuk memastikan apakah kedua jenis beras tersebut memang berbeda atau sama. Hasil dari laboratorium akan menjadi barang bukti yang akan dilaporkan ke Satgas Pangan Polri. Ia menekankan bahwa tindakannya bukanlah untuk mencari kesalahan, tetapi untuk memperbaiki sistem agar masyarakat tidak dirugikan.***

TAG: #beras
Sumber: tempo.co

BERITA TERKAIT

BUWAS sidak ke gudang beras PT Food Station Tjipinang Jaya Jakarta Timur

Sabtu / 04-02-2023,06:08 WIB

Menemukan barang-barang yang diduga menunjukkan keberadaan mafia beras

BUWAS sidak ke gudang beras PT Food Station Tjipinang Jaya Jakarta Timur