Profil dan Karakter Zin 'Zack Lee' dalam Anime Lookism: Keanggunan dan Dedikasi
Namun, setelah bertemu dengan Daniel, perlahan-lahan Zack mengalami perubahan yang tidak disadari oleh dirinya sendiri, meskipun karakter lain seperti Mira Kim sudah melakukannya. Dalam usaha untuk memenuhi janjinya untuk tidak berkelahi, Zack harus menunjukkan wajah yang tenang di hadapan mereka yang mengejeknya, dan ia mulai belajar memahami perasaan korban.
Ia menyadari bahwa tindakan pemberdayaannya yang tidak matang adalah kesalahan, dan mulai menghentikan intimidasi terhadap orang-orang di bawahnya, bahkan terlihat menunjukkan penyesalan. Rekan sebayanya mengomentari perubahan perilakunya ini, meskipun bagi Zack, menghakimi orang lain terasa seperti membuang-buang waktu. Dalam waktu yang singkat, Zack mengalami pertumbuhan dewasa yang mengesankan melalui kesabarannya.
Meskipun Zack menjadi lebih diplomatis, ia mencoba untuk bernegosiasi dengan orang-orang yang mencoba mengganggunya, lebih memilih menghindari konflik. Dalam perlakuannya terhadap orang lain, ia akan menegur mereka atas tindakan yang tidak adil, namun berusaha untuk menyelesaikannya sebelum menggunakan kekerasan. Ia mengendalikan emosinya dan meminta maaf, meskipun tidak ada kesalahannya.
Hal ini dilakukan karena ia tidak ingin membuat Mira tidak bahagia dengan terlibat dalam pertengkaran fisik dengan orang lain, serta membuat orang lain percaya bahwa ia lemah secara kehendak.
Zack memiliki rasa kasih sayang yang mendalam terhadap Mira Kim sejak mereka masih kecil. Dia sangat peduli padanya dan berusaha membuatnya terkesan tanpa mengorbankan dirinya sendiri. Zack sering kali merasa cemburu ketika orang lain menggoda Mira, dan selalu memprioritaskan keamanannya untuk melindunginya dari orang lain, terutama karena pengalaman buruknya dengan predator di masa lalu. Meskipun sikap ini kadang dianggap sebagai sifat pemilik anjing, Zack selalu siap melakukan apa pun yang Mira inginkan darinya.
Namun, meskipun Zack telah berkembang menjadi seseorang yang sangat ingin melindungi teman-temannya, ia sering kali sangat keras pada dirinya sendiri. Ia terus menyalahkan dirinya sendiri atas kegagalan Jiho dalam mencoba membunuhnya dan pelarian Jasmine, meskipun pada kenyataannya itu bukanlah kesalahan Zack. Selain itu, ia telah melatih tubuhnya dengan keras dan berlatih selama berjam-jam setiap hari untuk mencapai tujuannya menjadi lebih kuat daripada Daniel dan Johan, ingin mengatasi bakat misterius mereka dengan usaha yang tulus. Zack berusaha untuk mengalahkan Daniel, namun Daniel bangun dalam keadaan "Ultra Instinct" yang mengungkapkan kemampuan sebenarnya, dan Zack terus meremehkan dirinya sendiri karena merasa tidak cukup kuat untuk meraih kemenangan.
Lanjut ……..
